Hasil Dari Kehidupan Dalam Roh
Hasil dari kehidupan
dalam Roh ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari Injil Yohanes
3:1-21. Dalam Yohanes 3:6, penulis Injil Yohanes dalam pimpinan Roh Kudus
terkait dengan hasil dari kehidupan dalam Roh, menulis demikian: “Apa yang
dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah
roh”.
Kutipan firman Tuhan di atas, memberikan kepada kita bahwa ada peperangan di dalam diri kita, yaitu sifat-sifat hidup yang lama dengan sifat-sifat hidup yang ada di dalam Kristus. Antara daging dan Roh selalu berperang di dalam diri kita. Kualitas hidup dalam daging sangat berbeda dengan kualitas hidup di dalam Roh.
Kutipan firman Tuhan di atas, memberikan kepada kita bahwa ada peperangan di dalam diri kita, yaitu sifat-sifat hidup yang lama dengan sifat-sifat hidup yang ada di dalam Kristus. Antara daging dan Roh selalu berperang di dalam diri kita. Kualitas hidup dalam daging sangat berbeda dengan kualitas hidup di dalam Roh.
Suatu kali seorang pemimpin agama Yahudi bernama
Nikodemus mendatangi Yesus. Agaknya ia mengakui bahwa Yesus adalah utusan
Allah, tetapi ia belum bisa menerima bahwa Yesus adalah Anak Allah, Mesias yang
telah lama dinantikan bangsa Yahudi. Ketika Yesus berbicara tentang perkara roh,
ia sama sekali tidak mengerti apa yang sedang Tuhan Yesus katakan.
Kemudian Yesus menegurnya bahwa meskipun ia
adalah seorang pengajar, ia masih berpikir dengan sifat kedagingannya, yaitu
logika manusia. Untuk dapat memahami kesaksian Yesus, Nikodemus harus mengalami
kelahiran kembali dalam roh, sebab hanya roh yang dapat mengerti perkara roh.
Melalui percakapan mereka, kita diingatkan bahwa manusia diciptakan Allah dengan terdiri dari tubuh, jiwa dan roh. Kita seharusnya tidak hanya memperhatikan kedagingan atau jasmani saja. Manusia rohani juga harus kita aktifkan. Kalau kita hidup sebagai manusia jasmani saja, sedangkan manusia roh kita tidak aktif, jangan heran jika sukar sekali bagi kita untuk mengerti apalagi mengalami mujizat, tanda-tanda ajaib dan pengalaman yang luar biasa bersama Roh Allah.
Melalui percakapan mereka, kita diingatkan bahwa manusia diciptakan Allah dengan terdiri dari tubuh, jiwa dan roh. Kita seharusnya tidak hanya memperhatikan kedagingan atau jasmani saja. Manusia rohani juga harus kita aktifkan. Kalau kita hidup sebagai manusia jasmani saja, sedangkan manusia roh kita tidak aktif, jangan heran jika sukar sekali bagi kita untuk mengerti apalagi mengalami mujizat, tanda-tanda ajaib dan pengalaman yang luar biasa bersama Roh Allah.
Sebab semua itu adalah produk dari hidup dalam
roh. Akibatnya kita hanya akan mengalami hal-hal yang jasmani, masuk logika
manusia jasmani, dan yang natural saja; padahal Tuhan sudah menyediakan
perkara-perkara ajaib yang bisa kita alami kalau kita berjalan dalam roh
bersama Tuhan.
Bagaimana caranya kita mengaktifkan manusia rohani kita? Konsumsilah hal-hal yang bersifat rohani, misalnya: membaca Alkitab dan ReKA setiap hari, mendengarkan Alkitab Audio atau Worship Audio yang bisa kita dengarkan kapan pun dan di mana pun. Kemudian periksalah Checklist Transformasi Rohani, supaya kita bisa mengetahui seberapa jauh pertumbuhan rohani kita.
Bagaimana caranya kita mengaktifkan manusia rohani kita? Konsumsilah hal-hal yang bersifat rohani, misalnya: membaca Alkitab dan ReKA setiap hari, mendengarkan Alkitab Audio atau Worship Audio yang bisa kita dengarkan kapan pun dan di mana pun. Kemudian periksalah Checklist Transformasi Rohani, supaya kita bisa mengetahui seberapa jauh pertumbuhan rohani kita.
Dengan mengonsumsi hal-hal yang rohani, manusia
roh kita akan menjadi semakin kuat. Saat kita hidup sebagai manusia roh,
memperoleh mujizat akan menjadi hal yang normal atau biasa karena memang
mujizat adalah hasil dari kehidupan dalam roh. Oleh karena itu, teruslah bangun
manusia roh kita, supaya kita selalu menikmati produk hidup dalam roh.
RENUNGAN
RENUNGAN
Pembaca yang dikasihi oleh
Tuhan Yesus Kristus, kalau kita HIDUP SEBAGAI MANUSIA ROH, yang namanya MUJIZAT
ADALAH HAL NORMAL, sebab mujizat adalah PRODUK HIDUP DALAM ROH.
APLIKASI
1. Apa yang dimaksud dengan dilahirkan dari Roh?
2. Sudahkah Anda mengktifkan manusia rohani Anda?
3. Bagaimana cara Anda untuk melatih manusia rohani Anda semakin peka?
DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, kami rindu manusia rohani kami semakin peka akan Engkau, sehingga kami bisa mengalami pengalaman-pengalaman luar biasa bersama-Mu. Kami percaya setiap mujizat yang terjadi dalam hidup kami adalah karya-Mu karena kami dekat dengan Engkau. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”
APLIKASI
1. Apa yang dimaksud dengan dilahirkan dari Roh?
2. Sudahkah Anda mengktifkan manusia rohani Anda?
3. Bagaimana cara Anda untuk melatih manusia rohani Anda semakin peka?
DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, kami rindu manusia rohani kami semakin peka akan Engkau, sehingga kami bisa mengalami pengalaman-pengalaman luar biasa bersama-Mu. Kami percaya setiap mujizat yang terjadi dalam hidup kami adalah karya-Mu karena kami dekat dengan Engkau. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”