Translate

Iman, Pengharapan Dan Kasih Part 1

Iman pengharapan dan kasih ~ Landasan firman Tuhan untuk tema iman, pengharapan dan kasih, diambil dari 1 Korintus 13:13 dan 1 Petrus 1:3-12. Topik Iman, Pengharapan dan Kasih seringkali dikupas dalam kotbah maupun tulisan tulisan. Hanya kebanyakan pembahasannya secara terpisah pisah. Iman di uraikan sendiri, pengharapan dibahas sendiri, demikian pula dengan kasih. Kalau toh dibahas bersamaan maka pembahasannya (kebanyakan) berujung pada pembandingan mana yang lebih besar dan utama, dengan mengutip I Kor 13. Saudara, Tahukah kita bahwa trilogi: Iman, Pengharapan dan Kasih ini sesungguhnya satu paket yang tidak bisa dilepaskan satu dengan yang lainnya? atau dibanding bandingkan kehebatannya? Ketika kita mendalami teologia PB, maka kita akan paham bahwa trilogi iman, pengharapan dan kasih ini adalah berita sentral keselamatan yang mengubah dan menyempurnakan berita keselamatan yang ada di dalam teologi PL. Mari kita pelajari lebih mendalam akan hal ini.. TRILOGI KESELAMATAN DALAM PL. Didalam Alkitab Perjanjian Lama (PL), kita mendapatkan gambaran trilogi keselamatan melalui : Hukum, Perjanjian dan Keadilan. Ya... itulah 3 berita yang sangat kuat, dan diajarkan berulang ulang ulang kepada semua bangsa dan keturunan umat Allah.
1. Hukum. Hukumlah yang membedakan umat Allah dengan umat yang lain. Umat Israel menjadi umat yang berkitab dan bukan bar bar oleh karena TUHAN Allah sendiri yang menyatakan diriNya melalui hukum hukumNya. Baik hukum tertulis (yang ditulis oleh tangan TUHAN sendiri), maupun hukum yang dinyatakan secara langsung lewat nabi nabiNya. TUHAN berfirman kepada Musa: "Naiklah menghadap Aku, ke atas gunung, dan tinggallah di sana, maka Aku akan memberikan kepadamu loh batu, yakni hukum dan perintah, yang telah Kutuliskan untuk diajarkan kepada mereka." (Keluaran 24:12) Hukum Allah tidak bisa dilanggar. Siapapun yang melanggarnya pasti akan binasa, bukan hanya dirinya dan keluarga, tetapi juga keturunan keturunannya. Itulah sebabnya hukum Allah menjadi utama dan ukuran mendapatkan keselamatan - kematian, berkat - kutuk. Berikut salah satu peringatan TUHAN yang harus diingat baik baik : Sebab jika kamu sungguh-sungguh berpegang pada perintah yang kusampaikan kepadamu untuk dilakukan, dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, dengan hidup menurut segala jalan yang ditunjukkan-Nya dan dengan berpaut pada-Nya, maka TUHAN akan menghalau segala bangsa ini dari hadapanmu, sehingga kamu menduduki daerah bangsa-bangsa yang lebih besar dan lebih kuat dari padamu. Setiap tempat yang diinjak oleh telapak kakimu, kamulah yang akan memilikinya: mulai dari padang gurun sampai gunung Libanon, dan dari sungai itu, yakni sungai Efrat, sampai laut sebelah barat, akan menjadi daerahmu. Tidak ada yang akan dapat bertahan menghadapi kamu: TUHAN, Allahmu, akan membuat seluruh negeri yang kauinjak itu menjadi gemetar dan takut kepadamu, seperti yang dijanjikan TUHAN kepadamu. Lihatlah, aku memperhadapkan kepadamu pada hari ini berkat dan kutuk: berkat, apabila kamu mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini; dan kutuk, jika kamu tidak mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, dan menyimpang dari jalan yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain yang tidak kamu kenal. (Ulangan 11:22-28). Jadi, jelas hukum TUHAN tidak bisa dilanggar. Musa yang hebat sekalipun karena ia melanggar perintahNya, ia tidak dapat memasuki tanah Perjanjian, Akhan yang berdosa mengakibatkan kekalahan bangsa Israel kalah melawan Ai. Karenanya Akhan dan keluarganta harus dihukum mati di lembah Akhor. Dan masih banyak kisah kisah tragis yang bisa kita baca didalam PL karena umat tidak taat kepada hukum TUHAN. Bersambung…!!

Post a Comment for "Iman, Pengharapan Dan Kasih Part 1"