Translate

Roh Kudus Membuat Hidup Kita Berubah Dan Berbuah

Roh Kudus membuat hidup kita berubadah dan berbuah ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari kitab Yesaya 32:11-20. Dalam Yesaya 32:15, penulis kitab Yesaya menegaskan demikian: “Sampai dicurahkan kepada kita Roh dari atas: Maka padang gurun akan menjadi kebun buah-buahan, dan kebun buah-buahan itu akan dianggap hutan”.

Suatu hari, seorang guru sains menugaskan anak didiknya menanam beberapa jenis biji-bijian. Mereka harus mengamati serta melaporkannya dalam suatu kurun waktu. Selama beberapa hari pertama, mereka sibuk meyirami dan menyiangi kebun kecil mereka. Mereka pun berharap-harap cemas menunggu adanya tanda-tanda kehidupan keluar dari benih itu.

Betapa bahagianya mereka ketika menemukan sepucuk tunas yang menyembul dari dalam tanah. Sayangnya, kesenangan itu tidak bertahan lama. Setelah beberapa pekan berlalu, mereka mulai kehilangan antusiasme dan membiarkan proyek mereka begitu saja.

Sampai beberapa waktu kemudian, mereka pun kaget ketika melihat banyaknya ilalang yang telah tumbuh dan menghimpit tumbuh-tumbuhan mereka. Sesegera mungkin mereka pun mencabuti tanaman liar tersebut sampai ke akar-akarnya dan mengubah ladang mereka kembali menjadi kebun yang indah.

Ya, tanah yang subur akan menumbuhkan benih apa pun yang ditabur di atasnya. Jika benih buah yang ditanamkan, maka buah pula yang akan tumbuh. Semua penabur pasti hanya menaburkan benih yang baik saja.



Tak ada satu pun penabur yang akan dengan sengaja menanam ilalang atau tanaman liar lainnya, tetapi musuh bisa menaburkannya (Mat. 13:25). Sama seperti tanah, demikian pula dengan hati dan pikiran kita. Benih-benih buruk bisa saja ditaburkan setiap saat dan mengacaukan ladang hati kita.

Namun, jangan lupa, kita juga bisa melawannya dengan menaburkan lebih banyak benih-benih baik yaitu firman Allah. Ketika benih-benih ilahi itu tertanam dalam hidup kita, kita juga tidak bisa membiarkannya saja. Benih-benih tersebut harus dirawat dan rutin disirami agar tumbuh subur. Roh Kudus sering diibaratkan seperti air, yang sangat berperan penting bagi pertumbuhan benih.

Demikian pula kita yang sangat membutuhkan kepenuhan Roh Kudus terus-menerus, agar tanah hati kita tidak kering, sehingga benih-benih ilahi yang tertanam pun dapat bertumbuh subur dan menjadi kebun yang berbuah banyak. Kerohanian kita tidak lagi stagnan. Melalui kita, pekerjaan Tuhan maju, kelompok sel bermultiplikasi dengan dahsyat, pemulihan dan bahkan revival besar terjadi.

RENUNGAN

Pembaca yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, Saat kita BERJALAN BERSAMA ROH KUDUS dan MENGALAMI KEPENUHAN-NYA, hidup kita pasti akan BERUBAH dan BERBUAH secara luar biasa. Ini merupakan kehidupan yang sudah direncanakan dan ditetapkan oleh Tuhan Yesus Kristus sendiri bagi kita. Seperti ditulis oleh penginjil Yohanes demikian: “Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu” – Yohanes 15:16.

APLIKASI
1. Apakah benih-benih ilahi sudah tertanam dalam hidup Anda? 

2. Menurut Anda, bagaimana caranya agar benih-benih tersebut dapat bertumbuh dan berbuah? Apakah peranan Roh Kudus dalam hal ini?
3. Apa yang akan Anda lakukan agar bisa mengalami kepenuhan Roh Kudus?

DOA UNTUK HARI INI
“Ya, Tuhan, kami sadar bahwa tanpa-Mu, hidup kami pasti akan ditumbuhi tanaman liar dan menjadi gersang. Kami butuh Roh Kudus-Mu, ya, Bapa, untuk menyirami benih-benih ilahi yang tertanam dalam hati kami. Biarlah Roh Kudus-Mu boleh senantiasa memenuhi hidup kami, sehingga kami pun bisa menghasilkan buah yang berkenan di hadapan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”