Translate

Menjadi Layak Dipakai Oleh Tuhan

Menjadi layak dipakai oleh Tuhan ~ Landasan firman Tuhan untuk tema tersebut diambil dari surat rasul Paulus kepada anak rohaninya Timotius, yaitu dalam 2 Timotius 4:1-11. Dalam 2 Timotius 4:10-11, rasul Paulus menulis demikian: “Karena Demas telah mencintai dunia ini dan meninggalkan aku. Ia telah berangkat ke Tesalonika. Kreskes telah pergi ke Galatia dan Titus ke Dalmatia. Hanya Lukas yang tinggal dengan aku. Jemputlah Markus dan bawalah ia ke mari, karena pelayanannya penting bagiku”.

Melayani diberbagai perusahaan, sudah ada standard operasional prosedurnya. Dan semua yang melayani dalam perusahaan tersebut haruslah orang-orang yang kredibel dan memenuhi kualifikasi yang telah ditetapkan.

Hanya api yang menyala yang memiliki banyak manfaat. Selain menerangi kegelapan malam, api unggun dapat memberikan kehangatan pada orang-orang sekitarnya, serta mencegah binatang buas mendekat. Namun, nyala api yang tidak dijaga, lama-kelamaan bisa padam dan kehilangan kegunaannya. Inilah yang terjadi pada Demas yang mendampingi pelayanan Paulus.

Awalnya ia adalah hamba Tuhan yang radikal dan penuh karunia. Ia berkeliling dari satu kota ke kota lain memberitakan Injil dan mengadakan revival. Namun, di suatu titik, api Rohnya padam. Ia pun meninggalkan pelayanannya dan kembali menjadi orang dunia.


Berbeda dengan Markus, yang mungkin awalnya tidak berkobar sedahsyat Demas, sampai-sampai ia sempat ditolak Paulus (Kis. 15:37-38). Namun rupanya, hati, iman, serta komitmennya kepada Tuhan semakin hari semakin menyala-nyala. Pada akhirnya, Paulus pun mengakui pentingnya pelayanan Markus. Bahkan, Tuhan mempercayainya menuliskan salah satu kitab Injil.

Bisa jadi, saat pertama kali dijamah dan dilawat Tuhan, hati kita berkobar luar biasa bagi-Nya. Kerinduan untuk membalas cinta kasih-Nya menguasai hati kita. Kita pun terjun dalam berbagai pelayanan dan menggunakan setiap kesempatan untuk bersaksi.

Dengan bermacam cara, Tuhan memakai kita secara dahsyat untuk memberkati banyak orang. Namun, seiring waktu, fokus kita mulai teralihkan pada berbagai kesibukan, kekuatiran, dan kepentingan orang-orang di sekitar kita. Akhirnya, komitmen kita kepada Tuhan pun kendor. Kita tidak lagi berani berkorban bagi-Nya dan menjadi orang-orang yang undur.

Tuhan tidak membutuhkan seseorang yang nyala api Rohnya berkobar sesaat. Dia menghendaki orang-orang yang kesetiaannya teruji lewat berbagai permasalahan hidup. Yang cinta kasihnya kepada Tuhan semakin berkobar dari waktu ke waktu.

Yang imannya semakin bertumbuh, karakternya bertambah matang, dan rohnya menguat dalam Tuhan. Orang-orang seperti inilah, yang memiliki dedikasi, pengabdian, komitmen, dan ketaatan, yang ingin Dia pakai untuk mengerjakan revival dan menyatakan kemuliaan-Nya di dunia ini.

RENUNGAN

Pembaca yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, hanya tentara Allah yang punya LOYALITAS GRADE A yang pada akhirnya DIPAKAI TUHAN SECARA DAHSYAT untuk mengerjakan REVIVAL DAHSYAT. Artinya, untuk melayani Tuhan, kita harus memenuhi kriteria yaitu standar yang telah Tuhan sendiri tetapkan bagi kita. Dan ketika kita memenuhi standar yang Tuhan tentukan, maka Tuhan pasti memakai kita menjadi alat di dalam tangan-Nya untuk memberkati banyak orang.

APLIKASI
1. Bagaimanakah loyalitas Anda sebagai tentara Allah saat ini? 
2. Mengapa Tuhan mencari orang-orang yang memiliki loyalitas grade A sebagai tentara-Nya?
3. Bagaimana Anda dapat mengusahakan diri Anda untuk menjadi tentara Allah dengan loyalitas grade A?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa, ampuni kami apabila nyala api Roh kami tengah memadam saat ini. Kobarkanlah kami kembali, ya, Tuhan. Kami ingin menjadi tentara-Mu yang Engkau pakai untuk mengerjakan revival di hidup dan di sekeliling kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin”