Tanda Bahwa Kita Adalah Anak Allah Part 2
Tanda bahwa kita adalah anak Allah part 2 ~ “Kemudian ia membawa Yesus ke Yerusalem dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah, lalu berkata kepada-Nya: “Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu dari sini ke bawah” – Lukas 4 : 9.
APA TANDANYA ANDA ADALAH ANAK ALLAH?
Kedua, ANAK TUHAN HARUS MEMPUNYAI HARGA DIRI YANG MULIA
Perkataan iblis diatas kepada Yesus saat itu, merupakan godaan sekaligus tantangan.
Iblis ingin menggoda Yesus untuk menunjukkan bahwa Yesus hebat. Kelihatannya tidak ada yang salah untuk melakukan hal itu.
Bukankah perlu, sesekali kita memamerkan kekuatan yang kita miliki? Tetapi ketika mendengar tantangan iblis itu, Yesus menurutinya? Tidak bukan ?
KONDISI ANDA SEKARANG SEDANG MENGHADAPI GODAAN DAN TANTANGAN?
Di era pandemi covid ini, bukan rahasia lagi ekonomi banyak orang terdesak oleh berbagai kebutuhan hidup. Untuk meloloskan diri dari penjara hidup seperti itu, banyak orang menjatuhkan harga dirinya begitu rendah, sehingga rela melakukan apa saja demi uang.
Alasan untuk mempertahankan hidup, bayangkan, ada ibu yang rela secara sadar menjual anaknya. Bahkan didaerah tertentu, orang tua mengijinkan anaknya yang masih dibawah umur menjual diri.
Mengapa ada pejabat negara bahkan setingkat Mentri, orang Kristen lagi, yang tega teganya mengkorup dana bantuan sosial untuk menolong rakyat yang terkena dampak covid? Bagaimana dengan anda? Dititik mana kesusahan yang anda alami kini? Apakah anda merasa sudah tidak mampu lagi bertahan sehingga anda menyambut uluran tangan iblis untuk menerima godaannya? Apakah anda berkata sudah tidak sanggup lagi untuk menghadapi tantangan yang ada?
HARGA DIRI SUDAH MENJADI BARANG MURAHAN SAAT INI
Coba perhatikan, jika seseorang masih mempunyai HARGA DIRI YANG MULIA mengapa ada ayah yang tega memperkosa anak kandungnya sendiri yang masih lugu? Mengapa masih ada dokter yang merokok padahal ia tahu bahwa rokok itu merusak jantung dan paru parunya?
Mengapa ada hamba Tuhan atau Pendeta yang terlibat skandal sex dengan jemaatnya, bahkan dengan murid sekolah minggunya? Mengapa masih ada pengurus organisasi rohani yang mengkorupsi dana persembahan dari anak anak Tuhan?
Mengapa ada Gembala demi memperoleh kemenangan sesaat dalam pemilihan pengurus berani memark up atau menggelembungkan jumlah jemaatnya? Mengapa orang Kristen tetap melaju dipersimpangan jalan, padahal lampu lalu lintas sudah menyala merah?
Jika kita mau membuat daftarnya, maka tidak cukup halaman untuk menulis terjadinya penyimpangan dan pelanggaran hukum/etika.
Semuanya itu menunjukkan betapa manusia sudah tidak menghargai dirinya lagi yang sejatinya mulia dihadapan Tuhan. Betapa manusia sudah menjatuhkan harga dirinya begitu rendah dan murah sehingga tidak mempunyai nilai lagi.
DUNIA SEDANG MENGALAMI KERUNTUHAN YANG MAHA DAHSYAT
Penghormatan seperti apa yang akan diberikan oleh anak anak kepada orang tuanya yang tidak menjadi teladan dan bahkan berprilaku seperti hewan? Nasehat apa yang akan diberikan oleh seorang dokter kepada pasiennya jika ia sendiri mempertontonkan perilaku kehidupan yang menyimpang terhadap kesehatannya sendiri?
Keadilan seperti apa yang akan diberikan oleh seorang hakim yang bermain mata dengan pihak yang berperkara dipengadilan? Penghargaan seperti apa yang akan dilakukan oleh jemaat kepada Pendetanya yang hidupnya tidak sama dengan khotbahnya?
ANDA HARUS MENGENAL SIAPA DIRI ANDA SUPAYA BISA MEMILIKI PRINSIP HIDUP YANG KUAT. ANDA HARUS MEMPERTAHANKAN HARGA DIRI YANG MULIA DALAM PRILAKU ANDA SEHARI HARI, DIMANAPUN DAN DALAM POSISI APAPUN. ANDA BARU BISA BERTAHAN DITENGAH SITUASI SESULIT APAPUN, JIKA ANDA MENJAGA HARGA DIRI ANDA YANG MULIA, BUKAN MENGGADAIKANNYA BEGITU MURAH SEHINGGA TIDAK BERHARGA LAGI
Post a Comment for "Tanda Bahwa Kita Adalah Anak Allah Part 2"
Terima kasih sudah membaca blog ini, silahkan tinggalkan komentar Anda